NetBeans 7.0 Untuk Pemrograman Java - Amazing Indonesia

Latest

Friday, 7 October 2011

NetBeans 7.0 Untuk Pemrograman Java



Cara Menginstal dan Memulai

NetBeans (@ http://netbeans.org ) adalah open source Integrated Development Environment (IDE), yang didukung oleh Sun Microsystems (sekarang bagian dari Oracle). Dibandingkan dengan saingan nya Eclipse ( http://www.elicpse.org ) (keduanya open-source, jadi saya tidak tahu apa yang mereka bersaing untuk?), NetBeans menyediakan dukungan untuk Java AWT mulus / Swing, Java ME mobilitas pak, Java EE, dan dibundel dengan profiler yang sangat baik untuk kinerja tuning.


Bagaimana menginstal NetBeans

Langkah 0: Instal JDK
Untuk menggunakan NetBeans untuk pemrograman Java, Anda harus terlebih dahulu menginstall Java Development Kit (JDK). Lihat " JDK - Cara Install ".
Langkah 1: Download
Download "NetBeans IDE" installer dari http://netbeans.org/downloads/index.html . Ada banyak "bundel" yang tersedia. Untuk pemula, pilih "Java SE" (NetBeans-7.0.1-ml-JavaSE-windows.exe).
Langkah 2: Jalankan Installer
Jalankan installer download. Pilih direktori instalasi Anda (misalnya, " d:\myproject ").

Menulis Program Halo dunia Java di NetBeans

Langkah 0: Peluncuran NetBeans
Peluncuran NetBeans. Jika "Start Page" muncul, tutup dengan mengklik "dekat" tombol.
Langkah 1: Buat Proyek Baru
Untuk setiap aplikasi Java, Anda perlu membuat sebuah "proyek" untuk menyimpan semua file sumber, kelas dan sumber daya yang relevan.
  1. Dari menu "File" ⇒ Pilih "New Project ...".
  2. Dalam ⇒ "Pilih Proyek" diglog bawah "Kategori", pilih "Jawa" ⇒ bawah "Proyek", pilih "Aplikasi Java" ⇒ "Next".
  3. "Nama dan Lokasi" ⇒ Dalam "Nama Proyek", masukkan " FirstProject "⇒ Dalam" Lokasi Proyek ", pilih sebuah direktori yang cocok untuk menyimpan karya-karya Anda ⇒ Hapus tanda centang"Buat kelas Utama "⇒ Centang" Set as Main Project "Finish ⇒.
Langkah 2: Menulis Program Halo-dunia Jawa
  1. Klik kanan pada " FirstProject "⇒" Baru "⇒" Jawa Kelas ... " (ATAU dari menu "File" ⇒ "New File ..." ⇒ Kategori: "Jawa", Jenis File: "Jawa Kelas" ⇒ "Next").
  2. "Nama dan Lokasi" ⇒ Dalam "Nama Kelas", masukkan " Hello "⇒" Finish ".
  3. File sumber " Hello.java "muncul pada panel editor. Masukkan kode berikut:
     public class Hello {
     public static void main (String [] args) {
         System.out.println ("Halo, dunia");
     }
 }
Langkah 3: Kompilasi & Jalankan
Tidak perlu untuk "mengkompilasi" kode sumber secara eksplisit, karena NetBeans melakukan kompilasi yang disebut tambahan (yaitu, pernyataan sumber dikompilasi sementara itu dimasukkan).
Untuk menjalankan program, klik kanan di mana saja di sumber (atau dari menu "Run"), pilih "Run File" (atau "Run Hello.java "). Amati output pada konsol output.
Catatan:
  • Anda harus membuat sebuah proyek Java baru untuk setiap aplikasi Java Anda.
  • Meskipun demikian, NetBeans memungkinkan Anda untuk menyimpan lebih dari satu program dalam sebuah proyek, yang berguna untuk menulis program mainan (seperti latihan tutorial Anda). Jika Anda memiliki lebih dari satu file dengan main() metode dalam satu proyek, Anda perlu klik kanan sumber dan pilih "Run File".
Langkah 4: Baca Dokumentasi NetBeans
  • Minimal, Anda harus membaca "Dasar IDE, Memulai, Aplikasi Java", yang dapat diakses melalui menu NetBeans itu "HELP" ⇒ "Isi Bantuan".
  • "Bantuan" ⇒ "Online Doc dan Dukungan" (@ http://netbeans.org/kb/index.html ) berisi banyak artikel dan tutorial tentang menggunakan NetBeans.
  • NetBeans "Start Page" juga menyediakan link yang berguna untuk Anda mulai.

Debugging Program NetBeans

Langkah 0: Menulis Program Java
Program berikut menghitung dan mencetak faktorial dari n ( =1*2*3*...* n ). Program ini, bagaimanapun, memiliki kesalahan logis dan menghasilkan jawaban yang salah untuk n =20 (" The Factorial of 20 is -2102132736 "- sebuah angka negatif!?).
 1
 2
 3
 4
 5
 6
 7
 8
 9
 10
 11
 12
 13 
 Faktorial public class {
    / Cetak / faktorial dari n
    public static void main (String [] args) {
       int n = 20;
       int faktorial = 1;
   
       / / N!  = 1 * 2 * 3 ...* n
       for (int i = 1; i <= n; i + +) {
          faktorial *= i;
       }
       System.out.println ("Faktorial dari" + n + "adalah" + faktorial);
    }
 }
Mari kita menggunakan debugger grafis untuk debug program.
Langkah 1: Mengatur Breakpoint awal
Sebuah breakpoint menunda eksekusi program bagi Anda untuk memeriksa keadaan internal program. Sebelum memulai debugger, Anda perlu mengatur setidaknya satu breakpoint untuk menangguhkan eksekusi di dalam program. Set breakpoint pada main() metode dengan mengklik pada margin kiri baris yang mengandung main() . Sebuah lingkaran merah atau Segitiga terbalik muncul di margin kiri menunjukkan breakpoint ditetapkan pada baris tersebut.

Langkah 2: Mulai Debugging
Klik kanan di manapun pada kode sumber "File Debug" ⇒. Program dimulai eksekusi tetapi menunda operasi pada breakpoint, yaitu, main() metode.
Seperti diilustrasikan dalam diagram berikut, garis disorot (juga ditunjukkan oleh panah hijau) menunjukkan pernyataan akan dieksekusi pada langkah berikutnya.

Langkah 3: Langkah-Over dan Watch Variabel dan Output
Klik "Langkah Lebih" tombol (atau pilih "Langkah Selama" di menu "Debug") untuk single-langkah melalui program Anda. Pada setiap langkah, memeriksa nilai dari variabel-variabel (pada panel "Variabel") dan output yang dihasilkan oleh program Anda (pada Panel "Output"), jika ada. Anda juga dapat menempatkan kursor pada variabel apapun untuk memeriksa isi dari variabel.


Single-melangkah melalui program dan menonton nilai-nilai variabel internal dan output yang dihasilkan adalah mean paling dalam program debug - karena itu adalah persis bagaimana komputer menjalankan program Anda!
Langkah 4: Breakpoint, Run-Untuk-kursor, Lanjutkan dan Selesai
Seperti disebutkan, breakpoint menunda eksekusi program dan membiarkan Anda memeriksa keadaan internal program. Untuk mengatur breakpoint pada pernyataan tertentu, klik pada margin kiri dari baris (atau pilih "Toggle breakpoint" dari menu "Run").
"Lanjutkan" resume eksekusi program, sampai breakpoint berikutnya, atau sampai akhir program.
"Single-langkah" melalui loop dengan jumlah besar memakan waktu. Anda bisa mengatur breakpoint pada pernyataan segera di luar loop (misalnya, Line 11 dari program di atas), dan isu "Lanjutkan" untuk menyelesaikan loop.
Atau, Anda dapat menempatkan kursor pada pernyataan tertentu, dan isu "Run-Untuk-kursor" untuk melanjutkan eksekusi ke baris.
"Finish" mengakhiri sesi debugging. Selalu mengakhiri sesi debugging Anda saat ini menggunakan "Selesai" atau "Lanjutkan" sampai akhir program.

Debugger Fitur Lain:

Memodifikasi Nilai Variabel yang
Anda dapat memodifikasi nilai variabel dengan memasukkan nilai baru pada panel "Variabel". Hal ini berguna untuk sementara memodifikasi perilaku dari sebuah program, tanpa mengubah kode sumber.
Langkah-Ke dan Langkah-Out
Untuk men-debug sebuah metode, Anda perlu menggunakan "Langkah-Ke" untuk melangkah ke dalam pernyataan pertama dari metode ini. Anda bisa menggunakan "Langkah-Out" untuk kembali ke pemanggil, di mana saja dalam metode. Atau, Anda bisa mengatur breakpoint dalam sebuah metode.

NetBeans - Tips & Trik

Penggunaan Umum

Ini adalah fitur yang saya temukan untuk menjadi yang paling berguna dalam NetBeans:
  1. Memaksimalkan Window (double klik): Anda dapat mengklik dua kali pada "header" panel apapun untuk memaksimalkan bahwa panel tertentu, dan double-klik lagi untuk mengembalikannyakembali. Hal ini sangat berguna untuk mengedit kode sumber dalam panel penuh.
  2. Kode Auto-Complete (atau Intelli-Sense) (ctrl-space): Masukkan pernyataan parsial (misalnya, Sys) dan tekan ruang kontrol untuk mengaktifkan auto-lengkap, yang menampilkan semua pilihan yang tersedia.
  3. Javadoc (ctrl-ruang, alt-F1): Tempatkan kursor pada metode atau kelas, dan tekan ctrl-ruang untuk melihat javadoc, atau klik kanan ⇒ Tampilkan Javadoc (alt-F1) untuk membukanya di browser.
  4. Kode Singkatan (tab): Misalnya, Anda dapat memasukkan " sout "dan tekan TAB untuk" System.out.println ";" psvm "untuk" public static void main(String[] args) { } "atau" forsaya " + tab untuk loop-bagi. Untuk melihat dan mengkonfigurasi kode template, pilih menu "Tools" ⇒ "Pilihan" ⇒ "Editor" ⇒ "Template Kode".
  5. Memformat Kode Sumber (alt-shift-f): Klik kanan pada sumber (atau dari menu "Source") ⇒ Pilih "Format". NetBeans akan tata letak kode sumber Anda dengan indentasi yang tepat dan format.Untuk mengkonfigurasi format, pilih menu "Tools" ⇒ "Pilihan" ⇒ "Editor" ⇒ "Format". 
    Anda juga dapat memilih bagian dari kode yang akan diformat, bukan seluruh file.
  6. Petunjuk untuk Memperbaiki Kesalahan Sintaks: Jika ada kesalahan sintaks pada pernyataan, sebuah tanda merah akan muncul pada margin kiri pada pernyataan itu. Anda bisa klik pada "bola lampu" untuk menampilkan pesan kesalahan, dan juga pilih dari petunjuk yang tersedia untuk memperbaiki yang kesalahan sintaks.
  7. Ubah nama (Refactor) (ctrl-r): Untuk mengubah nama variabel, tempatkan kursor pada itu klik kanan, variabel ⇒ "Refactor" ⇒ "Ubah nama" ⇒ Masukkan nama baru. Semua penampilan itu variabel dalam proyek akan berganti nama.
  8. Program kecil: Anda dapat menyimpan program banyak mainan kecil (dengan main() ) dalam satu proyek Jawa bukan membuat proyek baru untuk setiap program kecil. Untuk menjalankan program yang diinginkan, pada panel "editor" klik kanan ⇒ ⇒ "Jalankan File".
  9. Beralih sumber Komentar: Untuk sementara comment-off sebuah blok kode, pilih "Source" ⇒ "Komentar Beralih".
  10. Pesan Kesalahan Hyperlink: Klik pada pesan kesalahan akan hyperlink ke sumber terkait pernyataan.
  11. Command-Line Argumen: Untuk memberikan argumen baris perintah untuk program Java Anda di NetBeans, klik kanan pada ⇒ "proyek" "Set as Main Project" ⇒ "Konfigurasi Set" ⇒ "Customize ..."⇒ "Jalankan" ⇒ pilih "Utama" kelas ⇒ ketik perintah-baris argumen Anda dalam kolom "Argumen" ⇒ pilih "Run" menu ⇒ "Run Main Project".
  12. Nomor baris: Untuk menampilkan nomor baris, klik kanan di sebelah kiri-margin "Bilangan Tampilkan Line" ⇒.
  13. Mengubah Wajah Font dan Ukuran: Alat ⇒ ⇒ Pilihan Huruf & Warna ⇒ Dalam "Kategori", pilih "Default" ⇒ Dalam "Font", pilih font dan ukuran.
  14. Mengatur Ulang Lihat Jendela: Jika Anda mengacaukan tampilan jendela (misalnya, Anda secara tidak sengaja menutup jendela dan tidak dapat menemukannya lagi), Anda dapat mengatur ulang tampilan melalui menu "Window" ⇒ "Reset Windows".
  15. Template Kode: Sebagai contoh, ketika Anda membuat Jawa kelas baru, NetBeans mengambil isi awal dari template "Java Class" kode. Untuk mengkonfigurasi kode template, pilih menu "Tools" ⇒ "Template" ⇒ Pilih template yang diinginkan ⇒ "Buka dalam Editor". Untuk menetapkan nilai dari variabel yang digunakan dalam semua kode template (misalnya, $User ), pilih menu "Tools" ⇒ "Template" ⇒ "Pengaturan".
  16. Menampilkan Karakter Cina: Perlu untuk memilih font yang mendukung tampilan karakter cina, seperti "Monospace", di Tools ⇒ ⇒ Pilihan Huruf & Warna ⇒ ⇒ Sintaks default.
  17. Let me know jika Anda memiliki lebih banyak tips untuk dimasukkan di sini.

Pengembangan Aplikasi Java

  1. Memilih versi JDK untuk program anda: Klik kanan pada ⇒ proyek Anda "Properties" ⇒ "Sumber" simpul ⇒ Anda dapat memilih tingkat JDK dari proyek Anda dalam menu pull-donw "Sumber / Format Binary".
  2. Mengaktifkan JDK 7 dukungan: Jika JDK 7 sudah terinstal di sistem anda, klik kanan pada Proyek ⇒ Anda "Properties" ⇒ "Source" simpul ⇒ "Sumber / Binary Format" ⇒ Pilih "JDK 7". Juga periksa "Perpustakaan" ⇒ ⇒ Java Platform JDK 7. 
    Jika JDK 7 tidak diinstal / dikonfigurasi, menginstal JDK 7. Tambahkan JDK 7 dukungan ke NetBeans melalui menu "Alat" ⇒ "Java Platform" ⇒ "Platform Tambah ...".
  3. Memilih Charset Default: Klik kanan pada proyek Anda ⇒ "Properties" ⇒ "Source" simpul ⇒ "Encoding" ⇒ pilih charset yang Anda inginkan untuk file teks-I / O dari menu pull-down.
  4. Mengaktifkan Dukungan Unicode untuk Encoding File: Klik kanan pada proyek Anda ⇒ "Properties" ⇒ "Source" simpul ⇒ "Encoding" ⇒ memilih pengkodean Unicode Anda (misalnya, UTF-8, UTF-16, UTF-16LE, UTF-16GE) untuk file teks-I / O.
  5. Untuk menyertakan Javadoc / Sumber: Gunakan "Manajer Perpustakaan" (pilih menu "Tools" ⇒ "Perpustakaan"); atau "Java Platform Manager" (pilih menu "Tools" ⇒ "Java Platform")
  6. Menambahkan file JAR eksternal & Perpustakaan asli (dll, lib): Banyak paket eksternal Jawa (seperti JOGL, Java3D, JAMA, dll) yang tersedia untuk memperluas fungsi dari JDK. Ini binari sering disediakan dalam sebuah " lib direktori "dengan jar file dan perpustakaan asli ( dll dan lib ). 
    Untuk menyertakan file JAR eksternal menjadi proyek: Perluas node proyek ⇒ Klik kanan pada ⇒ "Perpustakaan" "Tambah JAR / Folder ..." ⇒ Pilih file JAR yang diinginkan atau folder yang berisi kelas. 
    Jika paket eksternal berisi banyak file JAR, Anda dapat membuat perpustakaan pengguna untuk berisi semua file JAR, dan menambahkan perpustakaan untuk semua proyek yang membutuhkan file-file JAR. Dari menu "Tools" ⇒ "Perpustakaan" ⇒ "Perpustakaan Baru ..." ⇒ ⇒ Masukkan nama perpustakaan Gunakan "Tambahkan JAR / Folder ..." untuk menambahkan file JAR ke perpustakaan ini. 
    File JAR Banyak yang datang dengan perpustakaan asli dalam bentuk dll atau lib . Jalur direktori perpustakaan tersebut harus dimasukkan dalam properti JRE itu " java.library.path ". Hal ini dapat dilakukan melalui klik kanan ⇒ ⇒ Mengatur Konfigurasi proyek Customize ... ⇒ ⇒ Dalam Jalankan "pilihan VM", masukkan " -Djava.library.path= xxx ", dimana xxx adalah jalan dari perpustakaan asli. 
    Catatan: file jar harus disertakan dalam CLASSPATH . Direktori perpustakaan asli harus disertakan dalam properti JRE itu " java.library.path ", yang biasanya tetapi tidak harus mencakup semua jalan dari PATH variabel lingkungan. 
    Jika Anda mendapatkan error "runtime java.lang.UnsatisfiedLinkError: no xxx in java.library.path ", yang berarti JRE yang tidak dapat menemukan perpustakaan asli Anda pada saat runtime. Cara mudah untuk debug adalah untuk mencetak isi dari " java.library.path "melalui System.out.println(System.getProperty("java.library.path")) . Anda bisa mengatur jalur perpustakaan asli melalui VM opsi baris perintah -Djava.library.path=xxx .

Menulis Java GUI (AWT / Swing) Aplikasi di NetBeans

Langkah 0: Baca
Aplikasi Java GUI Trail Belajar @ http://www.netbeans.org/kb/trails/matisse.html .
Langkah 1: Buat Proyek Baru
  1. Peluncuran NetBeans ⇒ ⇒ New Project file ...
  2. Di bawah "Kategori", pilih "Jawa" ⇒ bawah "Proyek", pilih "Aplikasi Java" ⇒ Berikutnya
  3. Dalam "Nama Proyek", masukkan " FirstGUI "⇒ Pilih direktori yang cocok untuk" Lokasi Proyek "Anda ⇒ Hapus centang keduanya" Buat kelas Utama "dan" Set as Main Project "Finish kotak ⇒.
Langkah 2: Menulis Program Java GUI
  1. Klik kanan pada proyek " FirstGUI "⇒" Baru "⇒" JFrame Form ... " ⇒ Dalam "Nama Proyek", masukkan " Counter "Finish ⇒.
  2. Buat Komponen GUI visual:
    1. Dari panel "Platte" ⇒ "Swing Kontrol" ⇒ Drag dan drop " Label "," TextField ", dan" Button "ke panel desain.
    2. Klik pada " jLabel1 ⇒ "Pada panel" Properties ", masukkan" Count "dalam" teks "(Anda juga dapat mengklik dua kali pada jLabel1 untuk mengubah teks). Klik kanan pada jLable1 ⇒ ⇒ Perubahan Nama Variabel Dalam "Nama Baru", masukkan " lblCount ".
    3. Demikian pula, untuk " jTextField1 ⇒ "Mengubah" teks "ke 0, dan mengubah" Nama Variabel "untuk" tfCount ⇒ "Mengubah ukuran kolom teks jika diperlukan.
    4. Untuk " jButton1 Ubah ⇒ "teks" "untuk" Count Up ", dan mengubah" Nama Variabel "untuk" btnCount ".
  3. Tulis event handler untuk tombol dengan mengklik dua kali tombol dan masukkan kode berikut:
     btnCountActionPerformed private void (java.awt.event.ActionEvent EVT) {
    tfCount.setText (Integer.toString (Integer.parseInt (tfCount.getText ()) + 1));
 }
Langkah 3: Kompilasi & Jalankan
Klik kanan sumber dan pilih "Run Counter.java ".
Langkah 4: Studi Kode Sumber Yang Terbentuk
Memperluas private metode initComponent() dan mempelajari bagaimana pembangun GUI menyatakan, mengalokasikan dan menginisialisasi GUI Component s. Perhatikan bagaimana JButton register sebuah ActionEvent pendengar dan bagaimana sebuah kelas batin digunakan sebagai pendengar dan memberikan event handler actionPerformed() . Juga perhatikan bahwa main() metode menggunakan pekerja Swing untuk menjalankan GUI pada thread terpisah, bukan main benang.

Mengembangkan dan Menyebarkan Aplikasi Web dalam NetBeans

Baca:
  • "Pengantar Pengembangan Aplikasi Web" @ http://netbeans.org/kb/docs/web/quickstart-webapps.html .
  • Lebih artikel di "Java EE & Java Web Trail Belajar" @ http://netbeans.org/kb/trails/java-ee.html .

Web (HTTP) Server

Konfigurasi Web Server
Anda bisa mengkonfigurasi web server melalui menu "Tools" ⇒ "Server".
Tomcat Server
Untuk mengkonfigurasi Server Tomcat, pilih menu "Tools" ⇒ "Server" ⇒ klik "Add Server":
  1. Pilih Server: Pilih ⇒ Tomcat versi diinginkan Berikutnya.
  2. Instalasi dan Rincian Masuk: Dalam "Lokasi Server", isi direktori instalasi Tomcat ($ CATALINA_HOME) ⇒ Masukkan username / password dari user tomcat dengan peran "manajer". Anda juga bisa memeriksa "membuat pengguna jika tidak ada" atau mendefinisikan pengguna tomcat dalam " $CATALINA_HOME\conf\tomcat-users.xml "sebagai berikut:
Menjalankan Web Server
Pilih "Layanan" ⇒ Perluas "Server" simpul ⇒ Klik kanan pada server yang diinginkan ⇒ Start / Stop / Restart.

MySQL Database Server

Anda juga dapat mengelola database server MySQL langsung dari Tomcat. Baca " NetBeans dan MySQL "Bagian.

Menulis Halo-Dunia Servlet / JSP Aplikasi Web

Buat Proyek Servlet / JSP Baru
  1. Dari menu "File" ⇒ pilih "New Project ...".
  2. "Proyek Pilih" ⇒ bawah "Kategori", pilih "Java Web" ⇒ bawah "Proyek", pilih "Aplikasi Web" ⇒ "Next".
  3. "Nama dan Lokasi" ⇒ Dalam "Nama Proyek", masukkan " HelloServletJSP "⇒ Dalam" Lokasi Proyek ", pilih sebuah direktori yang cocok untuk menyimpan karya-karya ⇒ Anda Periksa" Set as Main Project "⇒ Berikutnya.
  4. "Server dan pengaturan" ⇒ Pilih server Anda, atau "menambahkan" sebuah ⇒ server baru berikutnya.
  5. "Kerangka" ⇒ Pilih tidak murni untuk servlet / JSP aplikasi Selesai ⇒.
Menulis Halo-Dunia JSP
Sebuah halaman JSP disebut " index.jsp "secara otomatis dibuat, yang mengatakan" Halo dunia! ". Untuk melaksanakan ini JSP, klik kanan pada proyek ⇒ "Run". URL adalahhttp://localhost:8080/HelloServletJSP/index.jsp .
Menulis Servlet Halo-Dunia
  1. Klik kanan pada proyek " HelloServletJSP "⇒ ⇒ Baru Servlet.
  2. "Nama dan Lokasi" ⇒ Dalam "Nama Kelas", masukkan " HelloServlet "⇒ Dalam" Paket ", masukkan" hello "⇒ Berikutnya.
  3. "Konfigurasi Servlet Deployment" ⇒ Dalam "Nama Servlet", masukkan " HelloServletExample "⇒ Dalam" Pola URL ", masukkan" sayhello "⇒ Finish.
  4. Masukkan kode berikut untuk " HelloServlet.java ":
     paket hello;
 
 impor java.io.IOException;
 java.io.PrintWriter impor;
 javax.servlet.ServletException impor;
 javax.servlet.http.HttpServlet impor;
 javax.servlet.http.HttpServletRequest impor;
 javax.servlet.http.HttpServletResponse impor;
 
 HelloServlet public class {meluas HttpServlet
 
    @ Override
    public void doGet (HttpServletRequest request, HttpServletResponse tanggapan)
            throws IOException, ServletException {
       / / Set pesan respon yang tipe MIME (dalam Content-Type header respon)
       response.setContentType ("text / html; charset = UTF-8");
       / / Dapatkan Penulis output untuk menulis pesan respon melalui jaringan
       PrintWriter keluar response.getWriter = ();
       / / Tulis pesan respon (dalam sebuah halaman HTML) untuk menampilkan "Hello, world!"
       try {
          out.println ("");
          out.println ("");
          out.println ("
Read more

Subscribe via email

di
Label:

No comments:

Post a Comment

Subscribe to: Post Comments (Atom)