Koneksi Database Menggunakan ODBC

Pada bagian ini, kita akan membuat aplikasi manajemen artikel dengan judul: “Pusat
Artikel IT”. Adapun yang kita perlukan untuk membuat aplikasi tersebut, antara lain:

• Tempat menyimpan datanya, kita menggunakan database Access.
• Tapi, sebelumnya kita perlu untuk melakukan koneksi ke ODBC agar dapat
mengakses database Access.
• Dan kita akan membuat database dan tabelnya di Microsoft Access.
• Operasi database yang akan kita buat pada aplikasi manajemen artikel meliputi:
tampilan utama, penambahan artikel, menampilkan artikel, penghapusan data,
pencarian data dan penjumlahan total data.

Membuat Database dan Tabel di Access

Sebelum memulai proyek ini, kita siapkan dulu database dan tabel di Access.

1. Buka program Microsoft Access, lalu klik Blank Database pada bagian New, maka
akan tampil kotak dialognya, isikan pada File Name: artikel.mdb, lalu klik tombol
Create. Lihat gambar berikut.

2. Klik Create table in Design view, lalu isikan field-fielnya seperti pada gambar

berikut.

3. Tutup tabel dan beri Primary Key pada field: no. Dan beri nama tabelnya: artikel.

Koneksi Access melalui ODBC

Bila Anda memiliki database yang dibuat di Microsoft Access, maka Anda dapat
menggunakannya melalui skrip PHP. Agar database Anda dapat diakses oleh PHP, maka
koneksikan terlebih dahulu databasenya ke ODBC.
ODBC adalah suatu fasilitas di sistem operasi Windows yang memungkinkan
pengaksesan ke berbagai jenis database.

Langkah-1: Aktifkan ODBC.

1. Jika Anda menggunakan Windows 98, maka ODBC terletak di start > Control Panel
> ODBC, namun jika Anda menggunakan Windows XP, maka ODBC terletak pada
start > Control Panel > Performance and Maintenance > Administrative Tools >
ODBC. Lihat gambar berikut.

2. Klik dua kali ikon Data Source (ODBC), maka akan tampil kotak dialognya. Lihat

gambar berikut.

Langkah 2 – Membuat Data Source

Data source adalah nama untuk database di ODBC. Data source inilah yang selanjutnya
akan kita akses. Untuk membuatnya, ikuti langkah-langkah berikut:

1. Klik tombol Add pada gambar 120.2, maka akan tampil kotak dialognya, pilihlah:
Microsoft Acces Driver (*.mdb), lalu tekan tombol Finish. Lihat gambar berikut.

2. Kemudian akan tampil kotak dialog pengisian informasi data source, isikan pada
Data Source Name: artikel. Lihat gambar berikut.

3. Klik tombol Select, kemudian cari lokasi database Anda (artikel.mdb), pilihlah
database tersebut, lalu akhiri dengan menekan tombol OK. Lihat gambar berikut.

4. Dan terakhir, klik tombol OK di kotak dialog ODBC Microsoft Access Setup, maka
selesailah sudah dan ODBC sudah terbentuk. Lihat gambar berikut.

Tes Koneksi Access di PHP

Setelah Data Source ODBC sudah terbentuk, maka langkah selanjutnya adalah
melakukan tes koneksi database Access di PHP, gunakan fungsi:

$buka = odbc_connect("nama_data_source","nama_pemakai","password");

Ingat!! Setelah Anda selesai mengkoneksikan database, jangan lupa untuk
memutuskannya jika sudah selesai, gunakan fungsi:

odbc_close($buka);

$buka adalah variabel bebas, Anda dapat menggantinya sesuai dengan variabel yang
Anda definisikan.
Skrip Artikel.php
<?php
$artikel=odbc_connect("artikel","","");
if(!$artikel)
{
die("Koneksi database gagal");
}
odbc_close($artikel);
echo("Koneksi Database sukses");
?>