Basic Php Tutorial - Amazing Indonesia

Latest

Friday 19 August 2011

Basic Php Tutorial


1. Pengenalan dulu braaaaddd,,,, 


PHP: Hypertext Preprocessor adalah bahasa skrip yang dapat ditanamkan atau disisipkan ke dalam HTML PHP banyak dipakai untuk memrogram situs web dinamis. PHP dapat digunakan untuk membangun sebuah CMS.

Pada awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (Situs Personal). PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Ledorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih bernama Form Interpreted(FI), yang wujudnya berupa sekumpulan skrip yang digunakan untuk mengolah data formulir dari web.

Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan menamakannya PHP/FI. Dengan perilisan kode sumber ini menjadi open source(sumber terbuka), maka banyak pemrogram yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.


Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini, interpreter PHP sudah diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.

Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998, perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan rilis tersebut sebagai PHP 3.0 dan singkatan PHP diubah menjadi akronim berulang PHP: Hypertext Preprocessing.

Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai pada awal abad ke-21. Versi ini banyak dipakai disebabkan kemampuannya untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan dan stabilitas yang tinggi.

Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan model pemrograman berorientasi objek ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah paradigma berorientasi objek.
Beberapa kelebihan PHP dari bahasa pemrograman web, antara lain:
  • 'Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.'
  • 'Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana - mana dari mulai apache, IIS, Lighttpd, hingga Xitami dengan konfigurasi yang relatif mudah.'
  • 'Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis - milis dan developer yang siap membantu dalam pengembangan.'
  • 'Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah karena memiliki referensi yang banyak.'
  • 'PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (Linux, Unix, Macintosh, Windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah system.

PHP memiliki 8 (delapan) tipe data yaitu :
1.    Integer
2.    Double
3.    Boolean
4.    String
5.    Object
6.    Array
7.    Null
8.    Nill
9.    Resource

oke di lanjur braaaddd ,,,,

2.Dasar output dan variabel konstanta

Sebelum memulai membuat php, pastikan tool yang diperlukan sudah terinstal dengan baik.
Dibutuhkan 3 buah tool yaitu :
Web Server (Apache, IIS, PWS, Xitami, dll) untuk menjalankan PHP.
Program PHP (PHP 4 atau PHP 5 atau yang terbaru PHP 6) untuk mengeksekusi script PHP.
Database Server (MySQL, Oracle, Ms SQL Server, dll) untuk bekerja dengan database.

disini kita akan mengunakan tool:

Ada 2 metode yang digunakan, yaitu :
1. Apache, PHP, dan MySQL diinstal secara sendiri-sendiri, lalu dikonfigurasi.( lebih ribet  )
2. Menggunakan paket PHP installer (didalam paket : Apache, PHP, dan MySQL):
    XAMPP
    EasyPHP
    PHPTriad
    AppServ
Paket PHP installer yang disarankan : AppServ  atau XAMPP disini saya menggunakanAppServ

Dan Untuk PHP editor
Notepad
Dreamweaver
Zend Studio
PHP Editor
disini saya mengunakan Dreamweaver

Setelah AppServ dan Dreamweaver terinstal kita akan memulai membuat. Buka PHP editor (Dreamweaver)


klik yang ditunjuk panah merah


Sebelum kita menulis kode alangkah baiknya kita mengerti apa itu variabel dan konstanta.

Variabel
Merupakan sebuah tempat di memori untuk menyimpan data yang nilainya dapat diubah-ubah.
Aturan penamaan variabel :
  • Variabel dimulai dengan tanda dolar (“$”) dan diikuti nama variabelnya.
  • Harus dimulai dengan huruf atau underscore (“_”).
  • Tidak boleh menggunakan tanda baca.
  • Tidak boleh mengandung spasi.
  • Case sensitive atau huruf besar dan huruf kecil dibedakan.
tipedata di php tidak seperti pemrograman desktop, karena tipedata di php langsung dikenali ketika kita mengisi datanya. contoh : $kata = "saya" , berarti langsung di kenali sebagai tipedata String dan $kata = 13, lansung dikenali sebagai integer.

Konstanta
Merupakan sebuah tempat di memori untuk menyimpan data yang nilainya tetap.
Didefinisikan dengan menggunakan define.
contoh : define("harga_barang",4000);

sekarang kita langsung aja, pada area kerja kita hapus semua kode yang ada di jendela kode dan tulis code yang sederhana sebagai berikut :

    //latihan variable dan konstanta
    $kode_barang = "B-001";
    $nama_barang = "Sapu lidi";
    define("harga_barang",5000);
    $jumlah_beli = 7;
    $total_bayar = harga_barang * $jumlah_beli;
    /*tampilkan aoutput
      berdasarkan variabel dan konstanta yang dibuat*/
    echo "Kode Barang : ".$kode_barang;
    echo "
";
    echo "Nama Barang : ".$nama_barang;
    echo "
";
    echo "Harga Barang : ".harga_barang;
    echo "
";
    echo "Jumlah Beli : ".$jumlah_beli;
    echo "
";
    echo "Total Bayar : ".$total_bayar;

?>

selanjutnya save as di tempat AppServ kita instal dan disimpan di folder www. dan buat folder baru biar lebih enaknya. tempat saya di C:/AppServ/www/abbe_php. Setelah disimpan jalankan browser anda ( saya menggunakan Firefox ) dan ketikhttp://localhost/abbe_php/namafile.php


2. Pengenalan Operator Php

dilanjut lagi sekarang kita masuk pada pengenalan operator,,,
Dalam setiap pemrograman pasti ada operator-operatornya, tak terkecuali di php, berikut macam - macam operator dalam php. cekidot..... 

Operator Aritmetika
Digunakana untuk operasi perhitungan.

Misalkan variabel 1 : $a dan variabel 2 : $b, jika belum mengenal variabel klik disini
untuk perkalian operator yang digunakan tanda *, menjadi $a * $b
untuk pembagian operator yang digunakan tanda /, menjadi $a / $b
untuk modulus ( sisa pembagian) operator yang digunakan tanda %,  menjadi $a % $b
untuk penambahan operator yang digunakan tanda +, menjadi $a + $b
untuk pengurangan operator yang digunakan tanda -, menjadi $a - $b.

contoh kode:
    //variabel
    $panjang = 7;
    $lebar = 5;
    $luas = $panjang  * $lebar;

    //menampilkan nilai variabel
    echo "panjang : $luas";
    echo "
";
    echo "lebar : $lebar";
    echo "
";
    echo "luas : $luas";
?>

Operator Penugasan
Digunakan untuk penugasan atau pengisian nilai kedalam suatu variabel.

Operator-operator yang digunakan ( = , += , -= , *= ,/=)
Misalkan ada variabe l : $a dan ada nilai : 3
Operator = digunakan untuk penugasan atau mengisi nilai ke variabel $a, menjadi $a=3
Operator += digunakan untuk menambah variabel $a dengan nilai, menjadi $a += 3 atau seperti ini $a=$a+3
Operator -= digunakan untuk mengurangi variabel $a dengan nilai, menjadi $a -= 3 atau seperti ini $a=$a-3
Operator *= digunakan untuk mengalikan variabel $a dengan nilai, menjadi $a *= 3 atau seperti ini $a=$a*3
Operator /= digunakan untuk membagi variabel $a dengan nilai, menjadi $a /= 3 atau seperti ini $a=$a/3

Operator Pembanding
Digunakan untuk melakukan pembandingan dua buah variabel atau operand dan menghasilkan nilai benar atau salah.

Misalkan ada variabel 1 : $a dan variabel 2 : $b
$a == $b (sama dengan) bernilai benar jika nilai $a sama dengan $b
$a === $b (identik) bernilai benar jika nilai dan typedata $a sama dengan $b
$a < $b (lebih kecil dari) bernilai benar jika nilai $a lebih kecil dari nilai $b
$a > $b (lebih besar dari) bernilai benar jika nilai $a lebig besar dari nilai $b
$a <= $b (lebih kecil atau sama dengan) bernilai benar jika nilai $a lebih kecil atau sama dengan $b
$a >= $b (lebih besar atau sama dengan) bernilai benar jika nilai $a lebih besar atau sama dengan $b
$a != $b atau $a<>$b (tidak sama dengan) bernilai benar jika nilai $a tidak  sama dengan $b
$a !== $b (tidak identik) bernilai benar jika nilai dan typedata $a tidak  sama dengan $b

Operator Increment dan Decrement
Digunakan untuk menaikkan bilangan (increment) dan menurunkan bilangan (decrement) terhadap nilai tertentu. Hanya bekerja pada tipe data integer (bilangan bulat)

Operator ++$a ( pre - increment ) $a ditambah satu, lalu mengembalikan nilai $a
Misal ada variabel : $a=2; dan $b= ++$a;
maka jika ditampilkan hasilnya adalah $a=3 dan $b=3, karena nilai awal $a adalah 2, ditambah 1 menjadi 3 dan dikembalikan lagi ke $a dan untuk $b.
Operator $a++ ( post - increment ) mengembalikan nilai $a baru $a ditambah satu
Misal ada variabel : $a=2; dan $b= ++$a;
maka jika ditampilkan hasilnya adalah $=3 dan $b=2, karena nilai awal $a adalah 2 dikembalikan dulu ke $a dan $b selanjutnya nilai di $a=2 ditambah 1.
Operator - -$a ( pre - decrement) $a dikurangi satu, lalu mengembalikan nilai $a
sama dengan pre-increment, tetapi ini dikurangi
Operator $a- - ( post - decrement ) mengembalikan $a, baru $a dikurangi satu
sama dengan post-increment, tetapi ini dikurangi.

Operator Logika
Digunakan untuk menggabungkan kondisi berganda dan menghasilkan sebuah ekspresi yang bernilai benar atau salah.

$a && $b (operasi and)
$a || $b (operasi or)
$a xor $b (operasi xor)
!$a (operasi not)

oke dilanjut kitaaaa,,,???
gmana bingung???? samaaaaa kalo bingung,,hahah

3. Bentuk percabangandi Php

Konsep dari percabangan PHP sama dengan konsep percabangan di pemgrograman lain, tetapi cuma beda dalam penulisan saja. Pemrograman yang terpenting logika dan algoritmanya bagus, maka otomatis untuk menguasai suatu pemrograman tidak lah sulit.
Bentuk if 
Ini merupakan bentuk if yang paling sederhana, formatnya sebagai berikut :
if (kondisi) Pernyataan;

Bentuk if juga bisa berupa :
if (kondisi)
{
 pernyataan_1;
 ...
Pernyataan_n;
}

Bentuk if-else
Formatnya adalah sebagai berikut :
if (kondisi)
     pernyataan_1;
else
     pernyataan_2;

Bentuk if-else juga bisa berupa :
if (kondisi)
{
     pernyataan_1;
}
else
{
     pernyataan_2;
}


Bentuk if-elseif 
Formatnya adalah sebagai berikut :
if (kondisi1)
{
     pernyataan_1;
}
elseif (kondisi2)
{
     pernyataan_2;
}
…………
else
{
     pernyataan_n;
}


Bentuk switch
Formatnya adalah sebagai berikut :
switch (variabel)
{
   case konstanta_1:
     pernyataan_1;
     break;
   case konstanta_2:
     pernyataan_2;
     break;
     ........
   default:
     pernyataan_n;
}

Berikut saya tunjuk kan contoh code nya, dan ini masih mengunakan variabel yang statis(nilai variabel tetap) karena kita belum mengunakan form dalam peng-inputan data (nilai).
Contoh kode Bentuk If - elseif (Menghitung Nilai ahir dan Huruf Mutu).
Karena menggunakan variabel statis maka jika ingin merubah nilai-nilainya langsung di code variabel. Contoh : seperti code dibawah $tugas = 78 anda ganti $tugas = 90, begitu juga untuk variabel yang lain, anda bisa merubahnya sesuai keinginan anda.

    //Variabel
    $tugas = 78;
    $quis= 89;
    $uts = 75;
    $uas = 80;
    //proses untuk tentukan Angka mutu
    $am = (0.15 * $tugas) + (0.2 * $quis) + (0.3 * $uts) + (0.35 * $uas);
    //proses untuk tentukan Huruf mutu berdasarkan Angka mutu
    if ($am >= 80 && $am <=100)
    {
        $hm = "A";
    }
    elseif ($am >= 70 && $am <=79)
    {
        $hm = "B";
    }
    elseif ($am >= 60 && $am <=69)
    {
        $hm = "C";
    }
    else
    {
        $hm = "D";
    }

    //menampilkan data
    echo "tugas = $tugas";
    echo"
";
              echo "quis = $quis";
    echo"
";
    echo "uts = $uts";
    echo"
";
    echo "uas= $uas";
    echo"
";
    echo "Angka mutu =$am";
    echo"
";
    echo "Huruf mutu = $hm";
    echo"
";
?>

Contoh kode Bentuk Switch (mengkonversi nilai celcius). 
Dari contoh bentuk switch dibawah mengapa dalam menampilkan data nama konversi tidak memanggil var $konversi ?, karena di dalam pernyataan di dalam switch kita menambah kan variabel $nama sebagai ganti, dan menambahkan variabel $hasil untuk proses penghitungan hasil.

    //Variabel
    $celcius = 27;
    $konversi = "R";
    // proses perhitungan konversi
    switch ($konversi)
    {
        case "R"  : $nama = "Reamur";
                            $hasil = 4/5 * $celcius;
              break;
        case "F"  : $nama = "Fahrenheit";
                           $hasil = 9/5 * $celcius + 32;
             break;
        case "K" : $nama = "Kelvin";
                           $hasil = 273 + $celcius;
             break;
        default     : $nama = "Tidak Ada";
                           $hasil = 0;
    }

    //menampilkan data
    echo "Nilai celcius= $celcius";
    echo"
";
              echo "Di kovesi ke = $nama";
    echo"
";
    echo "Hasil =  $hasil";
?>

4. Perulangan dan Array

Dasar pemrograman PHP yaitu pengenalan Variabel dan konstantapercabangan dan yang terakhir perulangan (looping) dan Array. Ketiga dasar itu harus dikuasai, sebagai pondasi untuk memperdalam pemrograman PHP ini. Disini kita akan mempelajari dasar pemrograman PHPyang terakhir, yaitu perulangan dan Array. Ok sebelum kita mulai pastikan anda siap fisik dan mental (lebay mode on) .

Perulangan atau looping di PHP dibagi menjadi 3 (konsepnya mirip bahasa C karena PHP turunan dari bahasa C), yaitu:

Perulangan for
Formatnya adalah sebagai berikut : for (inisialisasi; kondisi; step)
{
   Pernyataan-pernyataan;
}

Perulangan while
Formatnya adalah sebagai berikut :

inisialisasi;
while (kondisi)
{
   Pernyataan-pernyataan;
   step;
}

Perulangan do-while
Formatnya adalah sebagai berikut : inisialisasi;
do
{
   Pernyataan-pernyataan;
   step;
} while (kondisi);

Array adalah struktur data yang dapat menyimpan sekumpulan data yang bertipe sama. Dimana masing-masing data diakses melalui indeks/subscript. Indeks berupa bilangan bulat dimulai dari nol.
Pembuatan array :   
   $nama_array = array(elemen_1, ... Elemen_N)
contoh :
   $angka = array(70,80,56,87);
   $kegiatan = array(“makan”,”kuliah”,”kerja”);
Atau :
   $komputer[] = “CPU”;
   $komputer[] = “VGA”;
   $komputer[] = “RAM”;
Sama dengan :
   $komputer[0] = “CPU”;
   $komputer[1] = “VGA”;
   $komputer[2] = “RAM”;  

Souce Code perulangan for sederhana :

for ($i=1; $i<=10; $i++) 
{
    echo $i;
    echo "
";


?>

Source Code perulangan while sederhana :



$i=1;
while ($i<=10)
{
   echo $i."
";

   $i++;
 }
?>  

Source Code perulangan do-while sederhana :



$i=1;


do
{
   echo $i."
";

   $i++;
 }
while ($i<=10)
?>

Souce Code Array sederhana :



$nama=array('paijo','alex','tommy');


echo $nama[2];
?>

Output dari semua souce code perulangan : akan menghasilkan deret angka ke bawah 1-10.

Untuk inisialisasi dimulai dari angka 1 ($i=1) maka output pertama yang keluar angka 1, untukkondisi($i<=10) digunakan untuk patokan perulangan, untuk kondisi $i kurang dari sama dengan 10 maka proses akan terus berjalan. step($i++) digunakan sebagai langkah untuk menambah nilai $i dengan 1.

Output source code array :akan menampilkan nama tommy, karena masing-masing data diakses melalui indeks dan index dimulai dari 0, maka urutannya paijo index ke-0=> paijo[0], alex index ke-1=> alex[1], dan tommy index ke-2=> tommy[2].

5. Form di Php

Ok sekarang mari kita mundur dulu  liat kebelakang bradd Mereview dari share yang sebelum-sebelumnya, dimana di share 1 kita sudah membahas mulai dari penginstalan sampai variabel dan constanta, di share 2 kita membahasoperator pada php, di share 3 kita membahas bentuk percabangan php, dan di share 4 kita membahas perulangan dan array. Mengapa saya mereview semua share-share sebelumnya? karena share sebelumnya berkaitan dengan apa yang akan kita bahas di share kali ini, sapa tau ada yang belum tau apa itu variabel, bagaimana konsep perulangan atau array, tapi saya yakin anda sudah pada tau, bahkan lebih tau dari, saya juga baru belajar gan . Dan pada share sebelum nya kita masih mengunakan penulisan Non Embedded Script(script / program PHP murni. Termasuk HTML tag dimasukkan ke dalam naskah PHP), dan di share ini kita menggunakan penulisan Embedded Script(script PHP yang disisipkan di antara tag ke dalam dokumen HTML). Oke gak perlu panjang lebar basa-basinya, langsung saya. Cekidot....


Apa sih Form ? Kata wikipediaForm pada web adalah sebuah webforms (formulir web) di halaman web yang memungkinkan user untuk memasukkan data yang dikirimkan ke server untuk diproses. Webforms menyerupai bentuk kertas atau database karena pengguna internet mengisi formulir dengan menggunakan checkbox, radio button, atau text box. Sebagai contoh, webforms dapat digunakan untuk memasukkan data pengiriman atau kartu kredit untuk memesan produk atau dapat digunakan untuk mengambil data (misalnya, pencarian di mesin pencari). Jadi kita tarik kesimpulan bahwa Form digunakan untuk melatakkan objek-objek(seperti :Text Box/Text, Field Radio Button, Submit dll) untuk proses input/masukan dari user, dan dapat membuat web interaktif. Form dibuat menggunakan html, sedangkan penanganannya dengan php.


Dasar penggunaan Form


Dibentuk dengan menggunakan pasangan tag 
 dan .
Atribut yang umum digunakan :
Action, menentukan URL yang akan dijalankan dan menerima semua masukan pada form.
Method, digunakan untuk menentukan bagaimana informasi dikirim ke URL yang disebutkan dalamatribut Action. 
Nilai yang umum untuk atribut Method :
Post, membuat informasi dikirimkan secara terpisah dengan URL
Get, membuat informasi dikirim menjadi satu dengan URL.


Objek - objek form


Masukan Data
Text Box/Text Field
Untuk memasukkan data yang tidak terlalu panjang, seperti nama seseorang.
Password Box
Untuk memasukkan password.
karakter yang diketikkan oleh pemakai disembunyikan, misalnya dengan diganti tanda *.
Textarea
Untuk memasukkan data yang panjang, seperti berita.


Pemilihan Data
Radio Button
Berupa 2 tombol atau lebih yang memungkinkan pemakai hanya dapat memilih satu dari sekian tombol.
Combo Box (List/Menu)
Berupa daftar pilihan yang memungkinkan pemakai hanya dapat memilih satu dari sekian pilihan.
Check Box
Berupa kotak cek yang memungkinkan pemakai dapat memilih lebih satu dari sekian pilihan.


Jenis tombol :
Submit, yaitu tombol yang menyebabkan URL yang disebutkan pada action di tag 
 akan diproses.
Reset, yaitu tombol yang berfungsi untuk mengembalikan nilai kotak teks ke nilai bawaan (default).
Contoh tampilan form :




Form di input data langsung klik proses maka tampilannya seperti berikut :




Tampilan output masih menggunakan Non Embedded Script, jadi masih sederhana
segitu dulu deh kawan buat penjelasan form nyaa,,,,

6.form dan percabangan if


kali ini kita kita akan bahas langkah demi langkah dalam pembuatan form php. Untuk penulisan code dalam pembuatan form penulisanEmbedded Script(script PHP yang disisipkan di antara tag ke dalam dokumen HTML). Supaya lebih menarik(tidak hanya membuat form saja) saya akan memasukan unsur percabangan yang source code nya sudah saya share sebelumnya, yaitu menghitung nilai akhri dan huruf mutu, tetapi dalam penulisan code nya akan ada perbedaan karena kita akan menggabungkan dengan html. Percabangan yang saya gunakan percabangan IF. Dan pastikan anda sudah mengerti konsep dari percabangan if itu sendiri, jika belum anda bisa melihat di share sebelumnya tentang percabangan. Ok langsung kita mulai aja, cekidot.......

Peringatan ! Pastikan tool yang akan di gunakan sudah teristal 
Buka dreameweaver anda Create New>PHP. Selanjutnya, sebelum meng obrak-abrik alangkah baiknya file disimpan dulu, dan pastikan tempat penyimpanannya di dalam appserv\www dan buat folder baru di dalam folder www tersebut ( contoh C:\AppServ\www\abbe_php ) dan beri nama input.php . Selanjutnya pastikan pilih tompol Split pada editor views seperti ditunjukkan panah merah, dan letak kan kursor pada jendela desain seperti di tunjukkan panah biru pada gambar dibawah :




Selanjutnya kita buat table supaya tampilan terlihat rapi dan mempermudah kita dalam menyusun objek. klik pada menubar Insert>Table




atau bisa juga




maka akan muncul tampilan seperti gambar dibawah :




dari gambar di atas atur :
rows = 2
columns = 1
table width = 50 Persent
border thickness = 1
cell padding = 0
cell spacing = 0
lalu klik tombol Ok.
Selanjutnya pada tab properties di jendela bawah ubah align menjadi center




Jika tidak muncul seperti gambar diatas pastikan dulu table dalam keadaan terseleksi dengan cara klik kanan pada tabel>Tabel>Select table.




Sampai disini kita sudah punya table dengan 2 baris 1 kolom yang posisinya di tengah (align=center). Selanjutnya aktifkan / klik pada baris pertama dan pada tab properties di bawah ganti horz menjadi center supaya dalam penulisan menjadi rata tengah. dan dalam baris pertama tadi isi dengan INPUT DATA NILAI . Dan anda juga bisa mengganti background nya di tab properti "bg". Selanjutnya kita akan memasukkan form, aktifkan / klik pada baris kedua, pada menubar Insert>Form>Form.




Selanjutnya masih pada baris ke 2 kita akan memasukan table lagi, klik Insert>Table dengan nilai :
rows = 8
columns = 3
table width = 100 Persent
border thickness = 0
cell padding = 5
cell spacing = 0
lalu klik tombol Ok.
Selanjutnya ketik dan atur seperti gambar dibawah :




Lalu pada kotak hijau anda seleksi (klik drag) ke-3 sell tersebut dan anda merge (klik kanan>Table>Merge cell). dan kita akan menambah object pada kolom yang kosong pada gambar diatas yang ditunjukkan kotak biru dan kotak hijau yang sudah di merge cell. Untuk penambahan objek anda klik pada menubar Insert>form>.... Disitu ada beberapa objek yang akan kita pasang. Untuk masing - masing no pada gambar diatas isi dengan objek sbb : ctt: setelah kita memilih salah satu objek akan ada form/jendela yang muncul maka anda tekan tombol Cancel saja




noobjectpenganturan di tab properties
1textfieldtextfield=npm, char width=15, max char=8
2textfieldtextfield=nama, char width=45, max char=40
3List/MenuList/Menu=matakuliah *
4textfieldtextfield=tugas, char width=5, max char=3
5textfieldtextfield=quis, char width=5, max char=3
6textfieldtextfield=uts, char width=5, max char=3
7textfieldtextfield=uas, char width=5, max char=3
8ButtonButton name=tombol, value=simpan
9ButtonButton name=tombol, Action=reset form


Ket : * klik tombol List values pada tab properties dan isi seperti gambar di bawah dan initially selectted pilih seperti gambar dibawah:








Dan hasil gambarnya seperti ini :


Selanjutnya kita beralih ke jendela kode dan cari code dari form ( berwarna orange ) seperti gambar dibawah, dan isi action dengan "output.php".






Selanjutnya anda simpan file input.php nya, dan buat file php baru dan langsung disimpan dengan nama output.php ( sama dengan yang diisikan di action ). Dan hapus semua  code pada file output.php pada jendela codenya. Langkah selanjutnya anda kembali ke file input.php dan copy semua isi kode pada dan paste kan ke jendela code file output.php. Sampai disini kita akan mempunyai dua file dengan isi/bentuk yang sama. Dan selanjutnya pada file output.php akan kita rubah sbb :


1. ganti kop nya dengan OUTPUT DATA NILAI
2. hapus semua objek yang kita buat ( textfield,List/Menu,Button)
3. hapus form dengan menghapus code yang di tunjukkan gambar dibawah :






4. hapus baris yang sudah di merge cell dengan klik kanan pada cell yang di merge pilihTable>Delete Row
5. tambahkan 2 baris baru dengan klik kanan pada baris paling bawah pilih Table>Insert Rows or Columns.. dan setting seperti gambar dibawah, lalu OK.




dan isi 2 baris baru masing-masing dengan : Nilai Akhir dan Huruf Mutu :
Dan tambah kan souce code lengkapnya di file output.php seperti gambar dibawah tambahkan yang berada di kotak merah :




gambar hasil inputnya :




gambar hasil outputnya :




7 . percabangan Switch
Walaupun cuaca lagi panas-panas gimana gitu, dan posisi otak tidak pada tempatnya (lebay mode on) saya akan melanjutkan share php ini. Di share sebelumnya kita sudah membahas percabangan untuk menghitung nilai akhir dan huruf mutu, dimana yang kita gunakanpercabangan if. Di share kali ini, masih membahas tentang percabangan, tetapi yang akan kita gunakan adalah percabangan switch.


Banyak orang yang baru belajar pemrograman (termasuk saya), menanyakan kapan kita menggunakan percabangan switch atau percabangan if  ini?, Sebelum saya jawab ada baiknya kita mengerti perbedaan keduannya. Perbedaan if dan switch yang paling mencolok adalah dari nilai kondisinya. Switch mempunyai nilai pasti, contoh : satu,kamu,24,mobil. Sedangkan if bisa bernilai pasti atau tidak, contoh : <100 (bisa 1,2,3dst), >5(bisa 8,10,45 dst). Berdasarkan perbedaan tersebut dapat kita jawab pertanyaan yang masih mengiang-ngiang dibenak kita ini, jadi penggunaan if atau switch itu tergantung dari kasus nya, maksudnya adalah apakah kasus tersebut mempuyai nilai pasti untuk dijadikan kondisi atau tidak? kalau iya di anjurkan mengunakan switch karena akan lebih ringkas dalam peng-code-an dan kalau tidak kita gunakan percabangan if beserta keturunannya(if,if -elseif-else).


Untuk memberi contoh, disini kita akan membuat perhitungan konversi suhu. Dimana alur ceritanya, kita memasukan nilai celcius dan memilih konversi (reamur, fahrenheit atau kelvin) dan klik proses maka akan muncul hasil perhitungannya. Tanpa panjang lebar lagi kita mulai aja "perhitungan konversi suhu" ini.cekidot.....


Seperti biasa pastikan tool yang digunakan sudah terinstal dengan baik, jika belum lihat di share 1.
Disini kita akan membuat dua file php, kita masih mengunakan cara kuno, tapi gak apa-apa yang penting kita mengerti konsep dasar dulu. File pertama kita beri nama inputswitch.php dan file ke-2 kita beri nama output.php.


file 1, inputswitch.php


source code nya :





Keterangan : klik gambar untuk memperbesar gambar. Souce code input ini masih murni HTML, dan untuk langkah-langkah membuatnya sudah saya jelaskan di share 6.


tampilannya di jendela design:




file 2, outputswitch.php


source code nya :






Keterangan : klik gambar untuk memperbesar gambar. Souce code yang dikotak merah merupakan code php nya. Untuk kotak merah yang besar merupakan pendeklarasian dari variabel dan percabangan switch nya.


tampilannya di jendela design:


Setelah selesai dibuat semua, tinggal proses pemanggilan file. Pastikan file anda sudah disimpan di "appserv/www/folder kita" yang sudah kita instal di share 1. dan tampilan di browsernya sbb:
tampilan input :




tampilan output :




Nah sekian dulu share kali ini, kalau ada pertanyaan atau kritikan saus  pedasnya boleh anda kasih komentar OK. Insya allah kalo saya tau saya ungkapkan. sekian dlu deh braaadd oke smoga ada manfaatnya, amin,,,

Salam hangat if-cungur 2009

No comments:

Post a Comment